Dikutipsitus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebelum abad ke-20 atau pada 1908, perlawanan bangsa Indonesia memiliki ciri antara lain: Perjuangan bersifat lokal atau kedaerahan. Secara fisik dengan menggunakan senjata tradisional, seperti bambu runcing, golok, atau senjata tradisional lainnya.
Perjuangan yang masih bersifat kedaerahan sempat dilakukan oleh bangsa Indonesia di masa penjajahan dulu. Perjuang yang masih bersifat kedaerahan tersebut menyebabkan berbagai akibat yang tidak baik untuk bangsa Indonesia sendiri. Akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan tersebut adalah sebagai memenangkan diadu untuk mengusir bisa mencapai kebebasan dari mustahil untuk dicapai oleh bangsa dan negara sempat mengalami penjajahan oleh bangsa asing dalam waktu yang cukup lama, kuran lebih selama 4,5 abad atau 450 tahun. Penjajahan pun tidak hanya dilakukan oleh bangsa Belanda saja, melainkan terdapat pula bangsa asing lain, yakni Portugis, Inggris, dan penjajahan yang berlangsung di Indonesia terjadi karena ketidakmampuan bangsa Indonesia yang merupakan penduduk pribumi untuk melawan penjajah. Salah satu penyebab ketidakmampuan pribumi tersebut disebabkan oleh perjuangan yang dilakukan masihlah bersifat yang bersifat kedaerahan memiliki makna bahwa perjuangan dilakukan oleh masing-masing daerah, belum dilakukan secara nasional. Artinya, belum ada kerja sama antarkelompok atau antardaerah untuk melawan tersebut menyebabkan beragam akibat yang tidak menguntungkan, bahkan cenderung merugikan bagi bangsa Indonesia sendiri. Berikut beberapa akibat yang ditimbulkan dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan memenangkan diadu untuk mengusir bisa mencapai kebebasan dari mustahil untuk dicapai oleh bangsa dan negara bangsa Indonesia barulah membuahkan hasil ketika dilakukan secara bersama. Dengan persatuan juga kemerdekaan dapat dicapai oleh bangsa Indonesia pada 17 Agustus 1945. Karena itu, persatuan menjadi hal yang penting untuk mencapai kemerdekaan tersebut juga membuat kekuatan dari bangsa Indonesia menjadi semakin bertambah. Di samping itu, ide dan strategi yang dapat diterapkan oleh bangsa Indonesia juga menjadi semakin banyak dan beragam. Persatuan juga membuat bangsa Indonesia tidak mudah untuk diadu domba karena kecurigaan antarsuku bangsa Indonesia dapat dihilangkan. Persatuan tersebut pun membuat terciptanya kerja sama antarkelompok sehingga perlawanan dapat dilakukan secara serentak. Akibatnya, penjajah akan kewalahan untuk menghadapi bangsa membuat bangsa Indonesia yang beragam tidak lagi terkotak-kotak dalam kelompok yang kecil. Akibatnya, bangsa Indonesia tidak mudah untuk ditaklukkan oleh bangsa lain. Hal tersebut juga selaras dengan perupamaan lidi, jika hanya satu, akan mudah untuk dipatahkan, tetapi jika jumlahnya banyak, lidi tersebut akan sulit untuk lebih lanjutMateri tentang Makna Perjuangan yang Bersifat Kedaerahan Materi tentang Contoh Perjuangan yang Bersifat Materi tentang Pengertian Detail JawabanKelas 9Mapel IPSBab Bab 2 - Perang Dunia ke II dan Pengaruhnya Terhadap Indonesia 1939-1945Kode
Dilansirdari Ensiklopedia, perjuangan merebut kemerdekaan mengalami perubahan strategi setelah kebangkitan nasional 1908. perjuangan yang sebelumnya bersifat fisik dan kedaerahan, menjadi perjuangan dengan mengutamakan organisasi dan bersifat nasional. manakah organisasi berikut yang bukan perjuangan di beberapa daerah partai-partai pembangunan.

Strategi perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan kolonialisme dan imperialisme Belanda terbagi menjadi 2 periode, yakni sebelum tahun 1908 dan seduah tahun 1908. Pada periode sebelum 1908, strategi perjuangan bangsa Indonesia masih bersifat kedaerahan, bentuk perjuangan secara fisik perang tergantung pada pemimpin, belum terorganisasi, dan tujuan perjuangan belum jelas. Contoh perjuangan sebelum tahun 1908 adalah Perlawanan Makassar, Perlawanan Pattimura, Perlawanan Kaum Padri, Perlawanan Diponegoro, dan Perlawanan Aceh. Sedangkan perjuangan setelah tahun 1908 yakni sudah bersifat nasional, dipelopori oleh golongan terpelajar, serta telah menggunakan organisasi pergerakan sebagai basis perjuangan. Dengan demikian, perjuangan yang masih bersifat kedaerahan, tergantung pada pemimpin, belum terorganisasi, dan tujuan perjuangan belum jelas terjadi pada masa sebelum 1908.

Pergerakan Nasional Indonesia merupakan istilah yang digunakan pada fase sejarah Indonesia dalam mencapai kemerdekaan, yang terjadi dalam kurun waktu 1908-1945.. Pada masa tersebut, ada beragam organisasi pemuda yang lahir dan berkembang untuk melawan para penjajah.. Nah, kita akan mengenal ada organisasi apa saja yang berkembang pada masa perjuangan masih bersifat kedaerahan hingga

Soal UKK/PAT PPKn Kelas 10 SMA kurikulum 2013 terbaru semester 2 - Setelah kegiatan pembelajaran di semester 2 ini selesai, setiap satuan pendidikan mengadakan PAT Penilaian Akhir Tahun atau bisa disebut dengan UKK Ulangan Kenaikan Kelas. Di soal PPKN Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ini materinya mengacu pada kurikulum 2013 yang sudah hampir digunakan oleh pendidikan di Indonesia saat ini. Admin membagikan Contoh latihan soal PAT PPKn kelas 10 ini untuk keperluan sobat menyiapkan bahan referensi mendatang. Ditambah juga ada model HOTS yang mana pemikiran kritis untuk memperoleh jawaban pada soal tersebut. 100 Latihan Soal dan Jawaban PAT PPKn Kelas 10 SMA 2021 K13 Jumlah keseluruhan soalnya adalah 100 butir dalam format pilihan ganda dan isian. Dan untuk memudahkan pembelajaran sobat, admin juga sudah menyediakannya dalam bentuk PDF yang bisa sobat download secara gratis. 100 Latihan Soal dan Jawaban PAT PPKn Kelas 10 SMA 2021 K13 PDF, DOWNLOAD Baiklah, langsung saja berikut ini adalah 100 Latihan Soal dan Jawaban PAT PPKn Kelas 10 SMA 2021 K13. Selamat mengerjakan.... 1. Hukum adalah sistem peraturan peraturan yang teratur dan tersusun baik yang mengikat masyarakat. Pernyataan tersebut merupakan definisi hukum menurut ....A. Immanuel Mr. Duguit Jawaban A2. Peradilan yang memeriksa dan memutuskan perkara dalam tingkat pertama dari segala perkara perdata dan pidana sipil untuk semua golongan penduduk, merupakan pengertian dari peradilan....A. Tata usaha Legalitas. Jawaban A3. Hukum tidak permanen sewaktu waktu bisa berubah. Hukum yang berlaku saat sekarang di sebut juga hukum....A. Ius Ius Constituendum. Jawaban B4. Jaksa diwajibkan menuntut setiap orang yang melakukan delik tindakan pidana tanpa memperhatikan akibat akibat yang akan timbul. Hal tersebut merupakan asas....A. Ius Ius Legalitas. Jawaban E5. Keadilan secara komutatif adalah perlakuan terhadap seseorang dengan tidak melihat jasa jasa yang dilakukan Pernyataan tersebut merupakan teori keadilan menurut....A. J. Immanuel Ki Hajar Dewantoro Jawaban B6. Nilai raport yang diterima siswa siswi Madrasah Aliyah Se Wilker Bojonegoro merupakan contoh keadilan....A. Kodrat Moral dan prosedural. Jawaban B7. Keputusan Hakim yang terdahulu yang diikuti oleh hakim dan dijadikan dasar keputusan hakim yang lain dalam kasus yang sama, merupakan salah satu sumber hukum formil....A. Doktrin. Jawaban C8. Hukum berdasarkan isinya dibagi dua, yaitu hukum privat dan huku publik, persamaan keduanya adalah....A. Keduanya merupakan norma hukum yang mengatur kehidupan Keduanya mempunyai sangsi hukum yang Keduanya tetep tunduk terhadap peraturan yang Keduanya merupakan norma hukum yang mengatur kehidupan Keduanya merupakan norma hukum yang mengatur kehidupan pemerintah. Jawaban C9. Pengadilan tingkat pertama adalah pengadilan negeri yaitu suatu pengadilan umum yang sehari hari memeriksa dan memutuskan perkara untuk semua penduduk. Kedudukan pengadila negeri terdapat di....A. Ibu kota Kabupaten/ Jawaban a,b dan c benar. Jawaban C10. Melakukan pengawasan tertinggi atas segala tindakan pengadilan lain di seluruh Indonesia dan menjamin agar hukum dilaksanakan dengan sepatutnya merupakan kewajiban...A. MK/ Mankamah MA/ Mankamah Agung. Jawaban E11. Kewajibannya Mankamah Konstitusi/ MK dalam lembaga kekusaan kehakiman yang baru dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, adalah....A. Memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan pelanggaran hukum berupa pengkianatan terhadapan negara yang dilakukan oleh presiden dan wakil Memberikan putusan atas pendapat MPR mengenai dugaan pelanggaran hukum berupa pengkianatan terhadapan negara yang dilakukan oleh presiden dan wakil Memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan pelanggaran hukum berupa pengkianatan terhadapan negara yang dilakukan oleh Mahkamah Memberikan putusan atas pendapat DPD mengenai dugaan pelanggaran hukum berupa pengkianatan terhadapan negara yang dilakukan oleh presiden dan wakil Memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai dugaan pelanggaran hukum berupa pengkianatan terhadapan negara yang dilakukan oleh TNI dan POLRI. Jawaban A12. Undang undang Kewarganegaraan yang dipakai di Indonesia sekarang adalah....A. UU No. 10/ UU No. 12/ UU No. 10/ UU No. 11/ UU No. 12/2006. Jawaban E13. Kewarganegaraan di Indonesia diatur di dalam UUD 1945, pasal....A. 29. Jawaban B14. Seseorang yang diakui menjadi Warga Negara suatu negara berdasarkan UU, merupakan definisi dari....A. Warga Negara Warga Warga Negara Penduduk Warga Negara Warga Negara yang bertempat tinggal di Indonesia. Jawaban B15. Asas yang menentukan kewarganegaraan seseorang berdasarkan tempat kelahiran dinamakan....A. Ius Ius Ius sanguinis dan ius Apatride. Jawaban B16. Orang Anton dari negara M yang berasaskan ius soli, dan Anton lahir di negara N yang berasaskan ius soli, maka Anton mendapat kewarganegaraan dari negara....A. Apatride .C. Naturalisasi. Jawaban C17. Seseorang yang memperoleh kewarganegaraan di Indonesia melalui permohonan/naturalisasi, minimal telah berusia....A. 16 17 18 19 20 Tahun. Jawaban C18. Proses naturalisasi di Indonesia sekurang kurangnya telah tinggal di Indonesia berturut turut selama... 11. Jawaban D19. Kewarganegaraan di Indonesia menurut UU no. 12 tahun 2006 diperoleh dengan cara....A. Jawaban a,b,c ,d benar. Jawaban E20. Laki laki warga negara Indonesia yang kawin dengan perempuan negara asing dan mengikuti kewarganegaraan istrinya, sebagai akibat perkawinan tersebut akan mengakibatkan....A. Hilangnya kewarganegaan di Mempunyai hak opsi. Jawaban D21. Perbedaan warga negara Indonesia dan bukan warga negara Indonesia adalah....A. Perumahan di kawasan Hak dan Sekolahnya di Makanannya Pekerjaan dan nasib yang berbeda. Jawaban B22. Tiap tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha mempertahankan negara, bunyi UUD 1945 pasal....A. 26 ayat 27 ayat 28 ayat 29 ayat 30 ayat 1. Jawaban E23. Perhatikan pertanyaan berikut1. Memiliki Pengakuan dari negara Memiliki Memiliki pemerintah yang utama/wajib dimiliki negara ditunjukan oleh nomer....A. 1,2,3B. 1,3,4C. 2,4,5D. 2,3,5E. 1,2,5 Jawaban B24. Kedaulatan memiliki 4 sifat dasar kecuali....A. AsliB. Tidak Tidak terbagi Fleksibel. Jawaban E 25. Faham yang menjelaskan bahwa laut itu milik masyarakat dunia sehingga tidak boleh diambil oleh tiap tiap negara adalah....A. Res CommunisB. Res NulliusC. Zona Ekonomi Res Sosialis. Jawaban A26. Kewenangan negara dalam mengatur negaranya sendiri tanpa ada campur tangan pihak luar negara lain, disebut....A. Kedaulatan ke Kedaulatan suatu Kedaulatan Kedaulatan Kedaulatan teritorial. Jawaban D27. Kedaulatan itu tidak berasal dari kekuasaan lain yang lebih tinggi. Hal tersebut menunjukan bahwa kedaulatan bersifat....A. Tidak terbagi Tidak Jawaban a,b benar. Jawaban A28. Setelah Indonesia merdeka pembelaan terhadap negara memiliki tujuan....A. Mengusir Mengusir bangsa asing yang masuk ke Mengisi Melawan gerakan non Jawaban b,c,d benar. Jawaban C29. Pengakuan yang sah berdirinya suatu negara berdasarkan pengakuan Internasional adalah....A. Pengakuan de Pengakuan de Pengakuan Pengakuan Pengakuan Internasional. Jawaban B30. Fungsi pertahanan negara dilaksanakan oleh TNI sedangkan fungsi keamanan dinegara kita dilaksanakan oleh....A. TNI dan Polisi. Jawaban E31. Dalam batang tubuh UUD 1945 disebutkan bahwa wewenang presiden diantaranya memegang kekuasaan tertinggi atas....A. Angkatan Darat, Laut dan Angkatan Darat, Laut dan Angkatan Darat, Laut dan Angkatan Bersenjata Republik Angkatan Darat, Laut dan udara. Jawaban E32. Contoh bela negara dilingkungan sekolah....A. Mentaati tata tertib Menghormati bapak ibu Membantu teman yang sedang Tidak melanggar tata tertib lalu Jawabab a,b,c benar. Jawaban E33. Segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah negara kesatuan Republik Indonesia dan keselamatan bangsa dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara, merupakan definisi dari....A. Pertahan Pertahanan Kesatuan Upaya bela negara Nasionalisme bangsa Indonesia. Jawaban B34. Faktor faktor yang menghambat integrasi nasional adalah....A. Masyarakat Indonesia yang Wilayah Indonesia yang menyatu dalm satu Kerukunan dalam keanekaragaman budaya di Masyarakat Indonesia yang Kesadaran bangsa Indonesia bahwa masyarakatnya yang bermacam macam. Jawaban D35. Integrasi nasional adalah upaya menyatukan seluruh unsur bangsa dengan pemerintah dan wilayahnya. Tipe tipe integrasi nasional adalah....A. Integrasi Integrasi bahasa Integrasi tingkah laku dan Integrasi kesadaran Jawaban a,b,c,d benar. Jawaban A36. Bangsa asing yang pernah menjajah NKRI adalah....A. Spanyol, Portugis, Inggris, Belanda, Spanyol, India, Inggris, Belanda, Italia, Portugis, Inggris, Belanda, Spanyol, Portugis,Turki, Belanda, Spanyol, Portugis, Inggris, Belanda. Jawaban A37. Contoh pelaksanaan rela berkorban di lingkungan sekolahan adalah....A. Berangkat pagi untuk melaksanakan piket Memberi iuran kusus untuk teman Memberi sumbangan untuk siswa yang Selalu berdoa supaya teman teman selalu sehat dan Jawaban a,b benar. Jawaban A38. Materi yang dibahas dalam geopolitik adalah....A. Geografi dan Geografi dan Geografi dan Geografi Geografi sosial budaya. Jawaban C39. Masalah masalah yang dikaji dalam studi Geopolitik adalah ....A. Geografi, sejarah, ilmu sosial, politik Geografi, sosiologi, politik nasional dan Geografi, sejarah, politik Internasional, PLHD. Geografi, sejarah, ilmu sosial, politik Geografi, ilmu sosial, politik Internasional. Jawaban D 40. Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik. Pernyataan tersebut termuat dalam UUD 1945 pasal....A. 1 ayat 2 ayat 1 ayat 1 ayat 2 ayat 1. Jawaban D41. Pernyataan berikut yang bukan termasuk ciri ciri bangsa Indonesia adalah....A. Memiliki rasa Memiliki wilayah Memiliki pemerintah Terdapat penduduk yang Terdapat kesamaan identitas budaya. Jawaban C42. Zona Ekonomi Eksklusif/ZEE adalah luas wilayah perairan suatu negara yang dihitung dari titik terluar pantai sebuah pulau sejauh....A. 12 200 2 200 100 mil. Jawaban B43. Berkaitan dengan kesadaran berbangsa dan bernegara bahwa tujuan bangsa Indonesia tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinia IV. Yang bukan tujuan bangsa Indonesia pernyataan di bawah ini adalah....A. Melindungi bangsa Memajukan kesejahteraan Mencerdaskan kehidupan Ikut melaksanakan ketertiban Memajukan kesejahteraan umum. Jawaban B44. Tujuan konsep geopolitikdi Indonesia/ wawasan nusantara, adalah....A. Mempertahankan Mempertahankan Mempertahankan Mempertahankan . Mempertahankan organisasi Jawaban B45. Perjuangan bangsa Indonesia yang semula bersifat kedaerahan akhirnya dipersatukan dalam ikrar....A. Persatuan dan Kebangsaan Sumpah Budi Kemerdekaan Indonesia. Jawaban C46. Tindakan aktif dan partisipasi dalam kaidah kehidupan berbangsa dan bernegara disebut....A. Kesadaran berbangsa dan Kesadaran berbangsa Kesadaran berbangsa dan bertanah Kesadaran berpartisipasi yang Kesadaran berbangsa dan berorganisasi. Jawaban A47. Pernyataan berikut yang bukan termasuk fungsi mutlak dari setiap negara adalah....A. Melaksanakan Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran Pertahanan Menegakkan Menerapkan hukum yang tegas. Jawaban E48. Faktor pembentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI adalah....A. Adanya persamaan Cita cita berorganisasi .C. Tempat ibadah yang Kemerdekaan yang dicita Masyarakat yang homogen. Jawaban A49. Tindakan yang menunjukkan usaha membina persatuan dan kesatuan bangsa adalah....A. Membantu daerah lain yang Menjalin pergaulan antar Mempelajari budaya yang Menjalin pergaulan antarsuku Membantu daerah lain yang seagama. Jawaban D50. Upaya untuk memperkuat diberbagai bidang yaitu bidang idiologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan militer, merupakan definisi dari....A. Geografi. Jawaban A 51. John Locke mengemukakan bahwa salah satu kekuasaan Negara yaitu kekuasaan federatif. Maksud kekuasaan federatif yaitu .... A. Menegakkan hukum B. Membuat Undang-undang C. Melaksanakan Undang-undang D. Mengesahkan Undang-undang E. Melaksanakan hubungan luar negeri Jawaban E52. Kekuasaan dalam penyelenggaraan negara dibagi menjadi beberapa bentuk, salah satunya kekuasaan yudikatif. Lembaga negara yang mempunyai kekuasaan yudikatif yaitu .... A. Badan Pemeriksa Keuangan B. Dewan Perwakilan Daerah C. Mahkamah Agung D. Bank Indonesia E. Presiden Jawaban C53. “Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa”. Dalam konteks implementasi penyelenggaraan negara, pernyataan tersebut mengandung arti .... A. Presiden Indonesia harus berasal dari kalangan rohaniawan B. Negara Indonesia adalah negara yang didirikan atas ajaran agama tertentu C. Penyelenggaraan pemerintahan menempatkan posisi agama sebagai dasar negara D. Praktik penyelenggaraan negara memperhatikan nilai-nilai pengakuan religiusitas E. Pemerintah harus menyelenggarakan pemerintahan Indonesia sesuai kehendak tokoh agama Jawaban D54. Semua nilai dalam Pancsila harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari supaya .... A. Rakyat Indonesia bangga memiliki Pancasila B. Bangsa-bangsa lain mengetahui bahwa Pancasila benar-benar ada C. Bangsa-bangsa lain memberikan penilaian baik terhadap ideologi negara Indonesia D. Pemerintah lebih mudah mengaplikasikan nilai Pancasila dalam bentuk peraturan Perudang-undangan E. Bangsa Indonesia lebih memahami arti penting suatu ideologi sebgai pandangan hidup bangsa dan dasar negara Jawaban E55. Perhatikan kegiatan berikut! 1 Pelaksanaan pemilu sesuai asas Pemilu 2 Anggota OSIS melaksanakan musyawarah 3 DPR membuat Undang-undang secara mandiri 4 Buruh berunjuk rasa di depan gedung MPR/DPR 5 MPR memilih dan melantik presiden dan wakil presiden 6 Pemerintah meminta rakyat untuk tunduk dan patuh kepada penguasa Kegiatan yang mencerminkan nilai kerakyatan ditunjukkan oleh nomor .... A. 1, 2 dan 3 B. 1, 2 dan 4 C. 2, 3 dan 6 D. 3, 4 dan 5 E. 3, 5 dan 6 Jawaban B56. Pernyataan yang memenuhi definisi penduduk dalam ketentuan pasal 26 ayat 2 UUD 1945 adalah .... A. Wisatawan asal Inggris yang berkunjung ke pulau Bali B. Pelajar Jepang yang berkunjung ke Indonesia dalam rangka studi banding C. Mahasiswa asal Indonesia menuntut ilmu di negara Norwegia D. Tenaga Kerja Indonesia bekerja di Malaysia E. Orang Korea Selatan bekerja di Indonesia Jawaban E57. Seorang warga negara Indonesia dapat kehilangan kewarganegaraan Indonesia jika .... A. Lahir di luar wilayah Indonesia, sedangkan kedua orang tuanya WNI B. Memperoleh kewarganegaraan lain atas kemauannya sendiri C. Memperoleh gelar warga negara kehormatan dari negara lain D. Diadopsi oleh warga negara asing sebelum usia lima tahun E. Memiliki kewarganegaraan ganda sejak kelahirannya Jawaban B58. Usaha pembelaan negara merupakan pengamalan Pancasila Sila .... A. Ketuhanan yang Maha Esa B. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab C. Persatuan Indonesia D. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan E. Keadilan Sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia Jawaban C59. Contoh tindakan dalam upaya membela negara yang dilakukan oleh organisasi profesi adalah .... A. Mahasiswa memblokade jalan raya B. Tim SAR menolong korban bencana alam C. Masyarakat menolak kenaikan harga BBM D. Karyawan swasta melakukan aksi demonstrasi E. Para nelayan menuntut adanya subsidi minyak Jawaban B60. Salah satu fungsi partai politik adalah sebagai sarana rekrutmen politik yang berarti .... A. Memberikan penanaman nilai dengan mengajak orang-orang untuk aktif di partai politik B. Menggalang anggota sebanak-banyaknya untuk memenangi pemilu partai politik tertentu C. Mengajak dan mempengaruhi seseorang untuk bergabung dalam partai politik tertentu D. Mengajak orang yang aktif dan potensial untuk menjadi juru kampanye suatu partai E. Mencari dan mengajak orang berbakat untuk turut aktif dalam kegiatan politik Jawaban E61. DPR memiliki kewenangan membuat Undang-undang. Oleh karena itu, DPR berkedudukan sebagai lembaga .... A. Federatif B. Legislatif C. Yudikatif D. Eksekutif E. Eksaminatif Jawaban B62. Pelimpahan sebagian urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintah pusat kepada gubernur sebagai wakil pemerintahan pusat disebut .... A. Otonomi B. Sentralisasi C. Desentralisasi D. Dekosentrasi E. Tugas pembantuan Jawaban D63. Kepala daerah wajib menginformasikan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada .... A. Menteri dalam negeri B. Para pejabat negara C. Masyarakat D. Presiden E. DPRD Jawaban C64. Bhinneka Tunggal Ika merupakan instrumen untuk mencapai persatuan dan kesatuan. Nilai filosofis yang terdapat dalam Bhinneka Tunggal Ika dapat menjadi perekat terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Nilai filosofis Bhinneka Tunggal Ika tercermin dalam aktivitas .... A. Tata dan Iman berasal dari latar belakang suku dan agama yang berbeda. Walaupun begitu, Tata dan Iman bisa saling menghormati dan menghargai. Mereka saling mengingatkan untuk tidak meninggalkan ibadah B. Bu Noni mempunyai dua anak. Anak pertama bernama Andi, sedangkan anak keuanya bernama Nia. Andi selalu membantu Nia belajar. Ibu Noni sangat sayang kepada Andi dan Nia C. Tuti sedang belajar di perpustakaan. Anton dan maya mengajat Tuti pergi ke kantin. Tuti berusaha menolak dengan halus. Anton dan Maya tidak marah walaupun Tuti tidak bisa ikut ke kantin D. Rio dan Nino selalu membantu orang tua menyelesaikan pekerjaan rumah. Rio menyapu halaman dan Nino menyiram tanaman. Orang tua mereka bangga mempunyai anak seperti Rio dan Nino E. Galih dan Ratna murid teladan di kelas. Mereka selalu mendapat peringkat pertama dan kedua. Apabila Galih meraih peringkat pertama, Ratna meraih peringkat kedua. Sebaliknya, apabila Ratna meraih peringkat pertama, Galih meraih peringkat kedua Jawaban A65. Isi pasal 35 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan tentang .... A. Bendera Indonesia dibuat oleh Fatmawati B. Warna bendera Indonesia ialah merah dan putih C. Bendera Merah Putih wajib dikibarkan setiap upacara D. Sang Merah Putih merupaka bendera negara Indonesia E. Bendera Merah Putih pertama kali dikibarkan saat proklamasi kemerdekaan Jawaban D66. Bangsa Indonesia adalah bangsa majemuk. Berbagai Agama, ras, etnik dan budaya ada dalam masyarakat Indonesia. Keberagaman menjadi “bumerang” yang bisa menghancurkan bangsa Indonesia. Supaya keberagaman tersebut tidak menjadi “bumerang”, bangsa Indonesia harus .... A. Menyeragamkan keberagaman yang ada menjadi satu jenis B. Menjaga keanekaragaman budaya supaya tidak diklaim sebgai budaya negara asing C. Mempetahankan perbedaan karena itu satu-satunya harta berharga bangsa Indonesia D. Mengedepankan sikap cinta tanah air dan memperkuat rasa persatuan dan kesatuan E. Meningalkan keberagaman sehingga hanya ada satu agama, ras, etnik dan budaya Jawaban D67. Keberagaman suku dan adat istiadat merupakan khazanah dalam masyarakat Indonesia. Setiap daerah mempunyai suku dan adat istiadat tersendiri. Bahasa tiap daerah pun beragam. Akan tetapi, bangsa Indonesia mempunyai satu bahasa pemersatu, yaitu bahasa Indonesia. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa .... A. Bangsa Indonesia merupakan bangsa majemuk B. Indonesia sebagai satu-satunya negara majemuk C. Jumlah suku bangsa di Indonesia terbesar di dunia D. Masyarakat Indonesia peduli terhadap bahasa daerah E. Adat istiadat masyarakat Indonesia masih dilestarikan Jawaban A68. Terwujudnya ketahanan nasional akan memudahkan terciptanya integrasi nasional. Keberhasilan integrasi nasional dapat diidentifikasi dari .... A. Pemerintah dapat menyelesaikan pembuatan peraturan tepat waktu B. Meningkatnya hubungan antara golongan separatis dengan pemerintah C. Keberhasilan pemerintah membentuk kota megapolitan D. Tidak adanya diskriminasi terhadap warga negara E. Meningkatnya kasus korupsi yang terungkap Jawaban D69. Indonesia mempunyai kemajemukan dalam hal agama, suku, kebudayaan dan bahasa. Kemajemukan bangsa Indonesia dapat memicu perpecahan. Hal ini akan mengganggu dalam mewujudkan integrasi nasional. Tindakan yang dapat dilakukan warga negara untuk menciptakan integrasi nasional yaitu .... A. Menghapuskan kebudayaan-kebudayaan yang ada dan membentuk kebudayaan baru B. Mengakui satu agama sebagai agama yang wajib dianut warga negara C. Melarang penggunaan bahasa daerah dalam aktivitas sehari-hari D. Mempelajari berbagai kebudayaan daerah lain E. Mengakui salah satu suku bangsa Indonesia Jawaban D70. Telah terjadi konflik dalam masyarakat atas dasar perbedaan kebudayaan. Konflik ini terus berkembang menjadi konflik antar suku. Tiap-tiap kepala daerah berupaya meredam konflik. Akan tetapi, masyarakat tidak mengindahkannya. Bahkan, satu orang terluka akibat konflik tersebut. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa .... A. Tiap-tiap suku mempunyai kekuatan seimbang B. Belum ada nilai-nilai sosial yang disepakati antar masyarakat C. Kepala daerah tidak mampu mencegah terjadinya konflik D. Nilai-nilai sosial tidak berguna bagi masyarakat yang berkonflik E. Konflik merupakan bentuk upaya meningkatkan kehormatan kelompok Jawaban B71. Keberhasilan suatu bangsa dalam mencapai integrasi nasional dapat ditunjukkan dengan ciri-ciri yaitu .... A. Nilai-nilai dalam kelompok bersifat universal B. Setiap warga negara mempunyai pekerjaan yang sama C. Adanya perbedaan dalam perlakuan kepada setiap warga negara D. Pemerintah membebaskan ideologi yang dianut tiap-tiap warga negara E. Munculnya nilai-nilai sosial dalam masyarakat diimplementasikan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari Jawaban E72. Sikap dan perilaku yang ditunjukkan masyarakat Indonesia dalam mendukung integrasi nasional yaitu .... A. Memenangkan perlombaan tingkat dunia B. Menggunakan produk-produk dalam negeri C. Menampilkan tarian daerah dalam ajang internasional D. Mengajak bangsa-bangsa lain bergabung dengan Indonesia E. Mengajarkan nilai-nilai Pancasila kepada warga negara asing Jawaban B73. Banyak faktor yang menghambat integrasi nasional, salah satunya etnosentrisme. Etnosentrisme dapat menghambat integrasi nasional karena .... A. Mengagung-agungkan kebudayaan sendiri sehingga merendahkan kebudayaan masyarakat lain B. Membanggakan kebudayaan dari luar negeri yang tidak sesuai kebudayaan nasional C. Menentang paham lain yang tidak sesuai dengan paham sendiri D. Masyarakat hanya diwajibkan memilih salah satu kebudayaan yang mereka yakini kebenarannya E. Masyarakat dibentuk untuk mencintai semua kebudayaan bangsa lain. Jawaban A74. Kondisi negara yang berhasil menciptakan keutuhan nasional ditunjukkan dengan .... A. Terciptanya hubungan baik antarnegara di dunia B. Meningkatnya produksi dalam negeri C. Munculnya gerakan separatis di setiap daerah D. Terlindunginya kebudayaan-kebudayaan daerah E. Aktifnya negara dalam organisasi internasional Jawaban D75. Upaya agar nilai-nilai moral bangsa tetap terjaga sehingga tidak terjadi hal buruk dapat dilakukan dengan cara .... A. Menutup pergaulan dengan dunia internasional B. Mempelajari dan menghayati nilai-nilai dalam Pancasila C. Mengubah gaya hidup sesuai nilai-nilai baik dari bangsa lain D. Membandingkan kelebihan dan kekurangan nilai-nilai di negara-negara Barat E. Menciptakan nilai-nilai baru yang disesuaikan dengan perkembangan zaman. Jawaban B76. Hubungan kausal yang benar sesuai fakta berkenaan dengan bela negara adalah .... A. Warga negara yang bisa mengikuti perang akan mendapat imbalan dari negara B. Negara yang mempunyai senjata canggih dipastikan akan menang ketika berperang C. Setiap masyarakat yang melakukan bela negara selalu mendapat penghargaan dari negara D. Negara yang memenangi peperangan mendapat penghargaan dari PBB E. Perjuangan para pahlawan mengantarkan Indonesia meraih kemerdekaan Jawaban E77. Bela negara merupakan hak dan kewajiban warga negara. Bentuk bela negara pun bermacam-macam. Seorang dokter melakukan bela negara dengan merawat orang sakit. Seorang guru melakukan bela negara dengan mengajar. Peserta didik melakukan bela negara dengan belajar. Dari ketiga contoh bela negara dapat diketahui bahwa bela negara .... A. Dapat dilakukan oleh orang dengan kemampuan khusus B. Dapat dilakukan sesuai latar belakang profesi C. Khusus bagi dokter, guru dan peserta didik D. Dilakukan oleh orang-orang yang terpelajar E. Merupakan perbuatan yang pantas dipuji Jawaban B78. Perhatikan pernyataan berikut ! 1 Dapat menunjukkan semangat chauvinisme 2 Dapat menghormati toleransi dan kemajemukan 3 Mampu menunjukkan sikap hedonisme 4 Dapat menumbuhkan kepekaan sosial 5 Mampu menciptakan kesenjangan sosial 6 Mampu menyelesaikan masalah secara bertanggung jawab Pernyataan yang menunjukkan arti pentingnya kesadaran berbangsa dan bernegara terdapat pada nomor .... A. 1, 2 dan 6 B. 1, 3 dan 5 C. 2, 4 dan 6 D. 3, 5 dan 6 E. 4, 5 dan 6 Jawaban C79. Semangat persatuan dan kesatuan harus terus ditumbuhkembangkan dalam setiap jiwa bangsa Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan berkenaan dengan pernyataan tersebut adalah .... A. Berangkat sekolah setiap hari B. Rajin melakukan ibadah sesuai ajaran agama C. Menjaga hubungan baik dengan setiap orang D. Membiasakan diri menjadi pribadi yang rajin belajar E. Meminta orang lain tunduk dan patuh terhadap hukum negara Jawaban C80. Pemerintah menugasi pasukan TNI untuk berjaga di gerbang perbatasan negara dan melakukan patroli di wilayah perbatasan. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya .... A. Melaksanakan tugas harian B. Mengayomi masyarakat C. Menciptakan ketertiban nasional D. Menjaga keutuhan negara Indonesia E. Memberikan contoh kepada masyarakat untuk menunjukkan rasa cinta tanah air Jawaban D81. Upaya yang dapat dilakukan warga negara untuk menjaga komitmen terhadap keutuhan nasional dalam bidang kebudayaan, yaitu .... A. Menciptakan satu kebudayaan daerah untuk semua masyarakat B. Memuseumkan alat-alat musik tradisional supaya tidak punah C. Membuka diri dari kebudayaan yang berasal dari darah D. Menganggap paling baik kebudayaan daerah sendiri E. Menghargai perbedaan tradisi di setiap daerah Jawaban E82. Ancaman merupakan setiap usaha dalam kegiatan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang dapat membahayakan .... A. Kedaulatan, keutuhan dan kebersamaan suatu negara B. Kedaulatan, keutuhan dan keselamatan suatu negara C. Keselamatan dan kebersamaan suatu negara D. Kedaulatan dan keselamatan suatu negara E. Keutuhan dan keselamatan suatu negara Jawaban B83. Perhatikan bentuk-bentuk ancaman berikut1 1 Penggunaan kekuatan bersenjata oleh negara lain terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa 2 Pelanggaran wilayah yang dilakukan oleh negara lain 3 Sabotase dari pihak tertentu untuk merusak instalasi penting dan objek vital nasional Berdasarkan bentuk ancaman tersebut termasuk ancaman .... A. Militer B. Dari luar C. Non militer D. Dari dalam E. Bersifat tradisional Jawaban A84. Beberapa waktu yang lalu pemerintah Australia pernah melakukan penyadapan terhadap para pejabat pemerintahan Indonesia. Hal ini termasuk salah satu tindakan .... A. Terorisme B. Spionase C. Sabotase D. Aneksasi E. Invasi Jawaban B 85. Menjamurnya film-film asing menimbulkan pergeseran cara warga Indonesia dalam berpakaian dan bergaya hidup. Budaya ketimuran yang sarat dengan sopan santun mulai luntur. Dimensi ancaman yang sesuai fenomena tersebut adalah .... A. Politik B. Ekonomi C. Keamanan D. Pertahanan E. Sosial budaya Jawaban E86. Nilai-nilai komunisme jelas berlawanan dengan nilai-nilai falsafah Pancasila, sehingga dapat mengancam keutuhan NKRI. Ancaman yang muncul dalam bentuk .... A. Ideologi B. Demografi C. Politik D. Sosial budaya E. Pertahanan dan keamanan Jawaban A87. Cyber crime merupakan salah satu ancaman disintegrasi dalam bentuk .... A. Ideologi B. Demografi C. Politik D. Sosial budaya E. Pertahanan dan keamanan Jawaban D88. Kudeta merupakan contoh ancaman di bidang politik. Peristiwa yang dapat digolongkan sebagai kudeta terdapat pada pilihan .... A. Reklamasi yang dilakukan Singapura menggunakan pasir Pulau Nipa B. Jatuhnya Sipadan dan Ligitan ke tangan Malaysia berdasarkan hasil keputusan Mahkamah Internasional C. Pelengseran rezim perdana menteri Thailand, Thaksin Shinawatra oleh kekuatan militer pada tahun 2006 D. Politik di Afrika tentang pembedaan hak anata orang kulit putih dan orang kulit hitam E. Peristiwa 1999 lepasnya Timor Timur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan hasil jajak pendapat Jawaban C89. Keberagaman di Indonesia tidak seharusnya menimbulkan perpecahan. Oleh karena itu, untuk menjaga persatuan dan kesatuan kita harus mengembangkan sikap .... A. Chauvinisme B. Nasionalisme C. Provinsialisme D. Primordialisme E. Etnosentrisme Jawaban B90. Disintegrasi bangsa merupakan dampak terburuk dari hilangnya rasa persatuan dan kesatuan dalam sebuah negara. Agar terhindar dari hal tersebut kita harus berusaha .... A. Memperkuat semangat kedaerahan bangsa B. Meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air C. Meningkatkan pengetahuan tentang teknologi D. Melarang seluruh budaya asing masuk ke Indonesia E. Menerima seluruh budaya asing yang masuk ke Indonesia Jawaban B91. Wawasan Nusantara mengajarkan kepada bangsa Indonesia mengenal diri dan lingkungan yang beragam. Dengan mengenal diri dan lingkungannya diharapkan bangsa Indonesia bisa memperkukuh .... A. Persatuan dan kesatuan bangsa B. Kepentingan golongan masing-masing C. Kepentingan setiap individu warga negara D. Keinginan memperluas wilayah negara Indonesia E. Kemandirian supaya tidak perlu berhubungan dengan negara lain Jawaban A92. Indonesia merupakan negara yang terbentuk atas masyarakat plural. Untuk mencapai integrasi nasional semua masyarakat harus mengedepankan sikap tenggang rasa. Sikap tenggan rasa merupakan bentuk pelaksanaan asas Wawasan Nusantara, yaitu .... A. Keadilan B. Kejujuran C. Solidaritas D. Kerjasama E. Kepentingan Jawaban D93. Asas Wawasan Nusantara menjadi pedoman bangsa Indonesia untuk bertindak dan bersikap dalam kehidupan sehari-hari. Asas-asas Wawasan Nusantara antara lain .... A. Kejujuran, kepentingan yang sama dan kewibawaan B. Kemandirian, kekeluargaan dan kewibawaan C. Kekeluargaan, keadilan dan kesetiaan D. Kemandirian, keadilan dan solidaritas E. Kejujuran, keadilan dan kerjasama Jawaban E94. Konsep Wawasan Nusantara mencakup wadah, isi dan tata laku. Pernyataan yang memperlihatkan isi dari konsep Wawasan Nusantara adalah .... A. Penulisan setiap peraturan dalam dokumen resmi kenegaraan B. Setiap warga negara berhak membentuk organisasi politik C. Sikap masyarakat sesuai norma-norma dalam Pancasila D. Pemerintah menciptakan pelayanan yang baik bagi warga E. Presiden mengesahkan rancangan undang-undang Jawaban A95. Wawasan Nusantara diyakini kebenarannya oleh bangsa Indonesia. Alasan bangsa Indonesia meyakini kebenaran Wawasan Nusantara yaitu .... A. Supaya bangsa Indonesia lebih memahami karakteristik alam Indonesia B. Agar tidak terjadi penyesatan dalam upaya mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional C. Untuk meningkatkan kemampuan daya dukung bangsa Indonesia dalam merespons berbagai ancaman D. Membantu bangsa Indonesia mewujudkan tata pemerintahan yang idela berdasarkan kehendak rakyat Indonesia E. Ingin menunjukkan kepada bangsa-bangsa di dunia bahwa negara Indonesia mempunyai potensi kebudayaan yang besar Jawaban B96. Salah satu faktor yang mempengaruhi ketahanan nasional yaitu komposisi penduduk. Komposisi penduduk merupakan susunan penduduk berdasarkan .... A. Jenis kelamin, pendidikan dan lapangan kerja B. Usia, jenis kelamin dan lapangan kerja C. Mobilitas, natalitas dan mortalitas D. Mortalitas, fertiltias dan migrasi E. Usia, jenis kelamin dan agama Jawaban E97. Perhatikan aspek-aspek berikut! 1 Letak dan bentuk geografis 2 Politik 3 Keadaan dan kemampuan penduduk 4 Pertahanan dan keamanan 5 Sosial budaya Aspek-aspek Pancagatra diunjukkan oleh nomor .... A. 1, 2 dan 3 B. 1, 3 dan 4 C. 2, 3 dan 5 D. 2, 4 dan 5 E. 3, 4 dan 5 Jawaban D98. Dampak yang timbul dari implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan politik, yaitu .... A. Pemerintahan akan berjalan secara absolut dan mandiri B. Muncul upaya perubahan bentuk negara yang lebih baik C. Banyak warga negara membentuk partai-partai baru D. Menumbuhkan kesadaran rakyat untuk melayani pemerintah E. Menciptakan iklim penyelenggaraan negara yang sehat dan dinamis Jawaban E99. Kebutuhan bahan bakar minyak dipenuhi oleh pemerintah untuk seluruh wilayah Indonesia agar tercipta kemakmuran rakyat secara merata. Upaya tersebut merupakan bentuk implementasi Wawasan Nusantara dalam kehidupan .... A. Politik B. Ideologi C. Ekonomi D. Sosial budaya E. Pertahanan keamanan Jawaban C100. Cinta tanah air dan bangsa merupakan perwujudan upaya pembelaan negara. Salah satu upaya bela negara berdasarkan rasa cinta tanah air ialah .... A. Menggunakan produk dalam negeri karena menggerakkan roda perekonomian B. Lebih baik membeli barang luar negeri daripada membuat sendiri karena ongkosnya lebih mahal C. Menganggap derajat bangsanya lebih unggul dibandingkan dengan bangsa lain D. Lebih baik mengasingkand iri dari bangsa lain daripada meniru budaya bangsa lain E. Menggunakan produk luar negeri karena mereka terkenal

Bersifatkedaerahan. Menggunakan kekerasan senjata. Dipimpin oleh kaum bangsawan tokoh masyarakat. Bergantung kepada seorang pemimpin. Tidak memiliki tujuan yang jelas. Sedangkan ciri-ciri perjuangan bangsa Indonesia sebelum tahun 1908 adalah sebagai berikut. Bersifat Nasional. Menggunakan organisasi modern. Dipimpin oleh golongan terpelajar. Lihat Foto Mahasiswa STOVIA Pendiri dan anggota Budi Utomo - Setelah abab ke-20 atau yang dikenal sebagai masa pergerakan nasional, bangsa Indonesia tidak lagi berjuang menggunakan senjata tradisional dan bersifat kedaerahan. Tapi berjuang menggunakan organisasi yang bersifat modern. Karena perlawanan yang dilakukan dulu selalu gagal dan dapat diberantas penjajah. Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud, belajar dari pengalaman kegagalan perlawanan masa lalu, akhirnya bentuk perjuangan diubah melalui organisasi dan diplomasi. Di mana organisasi-organisasi yang dibentuk itu dipimpin para tokoh terpelajar. Dengan perjuangan tersebut mampu menyatukan jiwa dan raga untuk melawan serta mengusir penjajah. Baca juga Perjuangan Indonesia Sebelum 1908 Ciri perjuangan yang dilakukan setelah abad-20, yakni Organisasi yang dibentuk bersifat modern. Lebih terarah atau terorganisasi. Bersifat nasional tidak kedaerahan. Dipelopori oleh kaum terpelajar. Pergerakan kemerdekaan yang dilakukan dengan menggunakan organisasi lebih teratur dan bergerak diberbaga bidang seperti sosial, politik, budaya, dan pendidikan. Pada masa tersebut banyak paham-paham bermunculan, seperti nasionalisme dan patriotisme. Adanya paham tersebut mendorong lahirnya organisasi modern. Pembentukan organisasi Pada masa pergerakan nasional di Indonesia ditandai berdirinya Organisasi-organisasi pergerakan. Masa pergerakan nasional dibagi tahap, yakni Masa pembentukan 1908-1920 Pada masa tersebut berdiri Organisasi Budi Utomo, Sarekat Islam, Indische Partij. Budi Utomo merupakan organisasi pergerakan nasional pertama yang berdiri. Budi Utomo didirikan oleh Wahidin Sudirohusodo pada 20 Mei 1908. Pada 1908, sejarah Indonesia memasuki babak baru yaitu masa pergerakan nasional. Lihat Foto Wikipedia Tentara Belanda merebut benteng Fort Kuto Reh pada 14 Juni 1904 di tahap-tahap akhir Perang Aceh yang berlangsung selama 30 tahun. Perang Aceh menjadi salah satu perang dengan durasi paling panjang dalam sejarah dunia. Perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah sudah berlangsung cukup lama sejak masa kerkerajaan. Kedatangan bangsa-bangsa Eropa pada abad ke-16 awalnya hanya untuk berdagang rempah-rempah dan disambut baik. Namum lama-lama mereka menerapkan kolonialisme dan imperalisme yang ingin menguasai Indonesia. Karena pada masa itu Indonesia merupakan negara penghasil rempah-rempah di dunia yang dimiliki nilai jual tinggi. Sehingga muncul perlawanan kepada negara penjajah di berbagai daerah. Kondisi tersebut berlangsung cukup lama sebelumnya akhirya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 1945. Hanya saja perjuangan yang dilakukan di berbagai daerah mengalami kegagalan dan mampu ditaklukan. Baca juga Faktor Pendorong Munculnya Pergerakan Nasional Faktor kegagalan Dikutip situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemendikbud, sebelum abad ke-20 perjuaangan dan perlawanan bangsa Indonesia masih mengalami kegagalan dalam mengusir penjajahan. Ada beberapa beberapa faktor yang menyebabkan kegagalan, yakni Perjuangan bersifat lokal atau kedaerahan tidak secara serentak. Secara fisik menggunakan senjata tradisional, seperti bambu runcing, golok, atau senjata tradisional lainnya. Sehingga kalah dalam persenjataan. Dipimpin oleh tokoh-tokoh karismatik, seperti tokoh agama, atau bangsawan. Bersifat sporadis atau musiman. Efektifnya politik adu domba devide et impera. Perlawanan tersebut tidak menampakan hasilnya. Bahkan selalu gagal dan dapat diberantas oleh penjajah. Pada waktu itu mereka berjuang bukan untuk Indonesia merdeka. Tapi bagaimana cara untuk mengusir penjajah dari daerahnya. Sejak kedatangan bangsa Barat ke Nusantara, banyak masyarakat yang menderita akibat perlakuan semena-mena mereka untuk menguasai rempah-rempah yang ada. Mulai dari praktik monopoli perdagangan hingga tindakan kekerasan terhadap warga lokal. Akibat penderitaan yang dirasakan oleh rakyat nusantara, muncul tokoh-tokoh yang mulai berani menyuarakan perlawanan terhadap bangsa Barat. Ketertindasan telah melahirkan pahlawan-pahlawan di daerahnya masing-masing. Sebut saja Pattimura,Teuku Umar, Sultan Hasanuddin, Pangeran Diponegoro, dan masih banyak yang lainnya. Perlawanan tokoh-tokoh daerah tersebut ada yang sukses, namun banyak juga yang belum membuahkan hasil manis sehingga monopoli dan kolonialisme masih terjadi. Kira-kira apa yang membuat bangsa Barat masih berkuasa di tanah kita sendiri di kala itu ya, Sobat SMP? Yuk kita simak artikel ini sampai habis untuk mengetahui alasannya! 1. Perjuangan masih bersifat kedaerahan Perang Diponegoro walaupun merupakan perang yang paling besar dan menghabiskan kas keuangan Belanda, tetapi pada akhirnya dapat dikalahkan oleh Belanda. Demikian juga serangan Sultan Agung ke Batavia walaupun dengan jumlah pasukan yang sangat banyak dan dengan persiapan yang matang tetapi akhirnya dapat dilumpuhkan juga oleh Belanda. Sama pula halnya dengan perlawanan dan serangan raja-raja dan tokoh-tokoh Indonesia sebelum tahun 1908. Semua belum berhasil dan belum bisa mengusir kolonialisme dan imperialisme dari Indonesia. Sebenarnya pahlawan-pahlawan dari daerah sudah berjuang dengan semaksimal mungkin untuk memukul mundur pasukan penjajah dari tanah daerahnya. Namun, hal yang membuat berbeda adalah pasukan Hindia-Belanda memiliki kekompakkan untuk menguasai rempah-rempah di Nusantara, sedangkan para pahlawan daerah baru berjuang untuk daerahnya masing-masing. 2. Termakan politik adu domba Sobat SMP pasti pernah mendengar istilah devide et impera atau yang lebih dikenal dengan politik pecah-belah politik adu domba. Belanda melakukan politik adu domba dan memecah-belah persatuan supaya kerajaan-kerajaan tersebut berperang. Pada saat terjadi perang antarkerajaan, Belanda membantu salah satu kerajaan tersebut. Setelah kerajaan yang didukung menang, Belanda kemudian meminta balas jasa atau imbalan berupa monopoli perdagangan dan penguasaan atas beberapa lahan atau daerah yang ada di kerajaan tersebut. 3. Kurangnya rasa nasionalisme Alasan terakhir ialah masyarakat kala itu belum memiliki rasa nasionalisme yang kuat. Alasan ini telah tecermin dari dua poin sebelumnya. Rakyat Nusantara belum merasa memiliki Tanah Air bersama-sama serta belum bisa bersatu dalam satu tubuh yang bernama Indonesia. Bayangkan apa yang akan terjadi jika para tokoh-tokoh daerah tersebut berkumpul untuk berdiskusi dan merencanakan strategi untuk mengusir penjajah dari negeri kita? Mungkin bangsa kita tidak akan terlalu lama merasakan penderitaan dan kepedihan dari kolonialisme. Jadi, itulah tadi beberapa alasan mengapa perjuangan kedaerahan belum bisa mengusir penjajah. Dari sini, kita bisa melihat pentingnya semangat persatuan untuk bisa sukses mengalahkan segala tantangan yang ada di depan mata. Selalu jaga persatuan dan kesatuan Indonesia ya Sobat SMP! Referensi Modul PJJ IPS Kelas VIII Semester Genap terbitan Direktorat SMP tahun 2020 Ditulis Oleh ADMIN Tanggal 20 May 2020 Hari ini Rabu Tanggal 20 Mei Tahun 2020 diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional Indonesia. Tujuan perlunya memperingatiHari Kebangkitan Nasional Tahun 2020 adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan, dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan sebagai landasan dalam melaksanakan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara, serta mempererat tali persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa kita ke depan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia Bhineka Tunggal Ika. Peringatan Hari Kebangkitan Nasional dilatar belakangi oleh berdirinya Organisasi Boedi Oetomo Pada 20 Mei 1908, Boedi Oetomo didirikan oleh sejumlah mahasiswa School tot Opleiding van Indische Artsen STOVIA, yaitu Soetomo, Mohammad Soelaiman, Gondo Soewarno, Goenawan Mangoenkoesoemo, R Angka Prodjosoedirdjo, Mochammad Saleh, R Mas Goembrek, Soeradji Tirtonegoro, dan Soewarno. Gagasan Soetomo mendirikan organisasi ini terinspirasi dari dokter Wahidin Sudirohusodo yang ingin meningkatkan martabat rakyat dan bangsa. Boedi Oetomo bertujuan untuk memajukan pengajaran, pertanian, peternakan, perdagangan, teknik dan industri, ilmu pengetahuan dan seni budaya bangsa Indonesia, hingga bidang politik. Dengan didirikanya organisasi ini, menandai perubahan cara perjuangan kemerdekaan Indonesia, yaitu Sebelum Tahun 1908, perjuangan melawan penjajah dilakukan dengan perlawanan fisik. Sesudah tahun 1908, perjuangan dilakukan dengan pergerakan politik dan non-fisik melalui organisasi mdoern. Sebelum tahun 1908, perjuangan bersifat kedaerahan, hanya dilakukan di beberapa wilayah. Sesudah tahun 1908, perjuangan bersifat nasional, dengan tujuan kemerdekaan Indonesia. Sebelum tahun 1908, perjuangan dipimpin tokoh daerah seperti raja dan bangsawan. Sesudah tahun 1908, perjuangan dipimpin kalangan cerdik cendekia yang memiliki latar belakang pendidikan modern. Terbentuknya organisasi ini menjadi penanda perjuangan negeri untuk mewujudkan suatu bangsa yang besar dan kuat, bangsa yang bersatu dalam satu kesatua, dan bukan bangsa yang tercerai-berai. Tema Hari Kebangkitan Nasional di Tahun 2020 adalah “Bangkit Dalam Optimisme Normal Baru”. Peringatan Tahun 2020 ini hendaknya menjadi titik awal membangun kesadaran bergerak bersama mengatasi permasalahan bangsa Indonesia. Peringatan ke-112 Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2020 yang berlangsung dalam situasi pandemi Covid-19 diharapkan dapat menjadi momentum bagi seluruh bangsa Indonesia untuk bangkit dalam optimisme normal baru. Dimaknai sebagai sikap optimis akan keluar sebagai bangsa pemenang. Pemenang dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sekaligus pemenang untuk memulihkan kondisi sosial-ekonomi. Bagi masyarakat agar tetap mengutamakan kesehatan, tetap produktif di tengah pandemi Covid-19. Terbiasa menerapkan protokol kesehatan, protokol transportasi, dan protokol lainnya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID - 19. Meskipun ada perubahan standar dalam mekanisme beraktivitas. Terlebih peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini bertepatan dengan Bulan Ramadan 1441 Hijriah sesuai dengan semangat kita melawan Covid-19 ini, yaitu berperilaku menahan diri, membersihkan hati, membersihkan diri, untuk kemudian menggapai kemenangan. Selamat Memperingati Hari Kebangkitan Nasional Ke 112 Tahun 2020. Bangkit Dalam Optimisme Normal Baru ! ADMIN
Perjuanganbangsa Indonesia yang tidak lagi bersifat kedaerahan, tetapi bersifat nasional disebut dengan? Masa sebelum kebangkitan nasional Sumpah pemuda Masa kebangkitan nasional Masa proklamasi kemerdekaan Semua jawaban benar Jawaban: C. Masa kebangkitan nasional Dilansir dari Encyclopedia Britannica, perjuangan bangsa indonesia yang tidak lagi bersifat kedaerahan, tetapi bersifat nasional
apa akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan – Apa Akibat dari Perjuangan yang Masih Bersifat Kedaerahan? Pada abad ke-19, banyak negara di dunia berjuang untuk mencapai kedaulatan. Banyak negara menggunakan pendekatan kedaerahan, yaitu mengandalkan kebijakan lokal, kekuatan militer dan politik, dan juga relasi internasional untuk mencapai kemerdekaan. Perjuangan kedaerahan ini telah membawa banyak dampak positif bagi banyak negara, tetapi ada beberapa akibat negatif juga. Pertama, kedaerahan sangat rentan terhadap interferansi dari luar. Pihak asing dapat dengan mudah mempengaruhi kebijakan dalam perjuangan ini untuk melayani kepentingan mereka sendiri. Hal ini bisa mengakibatkan penurunan stabilitas politik dan ekonomi di negara yang bersangkutan. Kedua, kedaerahan juga menyebabkan terjadinya kekerasan. Kekerasan ini dapat berbentuk perang saudara, pemberontakan, dan pemberontakan lokal. Hal ini dapat menimbulkan banyak korban jiwa dan kerugian ekonomi yang tidak dapat diperbaiki. Ketiga, perjuangan kedaerahan juga dapat menyebabkan masalah sosial dan keamanan. Kekuatan militer yang berlebihan dapat menimbulkan kecemasan di tengah masyarakat. Masalah ini juga dapat menyebabkan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia dan ketidakadilan. Keempat, perjuangan kedaerahan juga menyebabkan masalah ekonomi. Pertarungan antara negara-negara untuk mencapai kemerdekaan dapat menyebabkan terjadinya inflasi, penurunan nilai mata uang, dan juga penurunan investasi asing. Hal ini akan menyebabkan perekonomian menjadi lesu dan menyebabkan pengangguran. Dengan demikian, perjuangan kedaerahan dapat membawa banyak akibat negatif. Akibat seperti interferansi luar, kekerasan, masalah sosial dan keamanan, dan masalah ekonomi harus dihindari dengan menggunakan pendekatan yang lebih moderat untuk mencapai kedaulatan. Negara-negara yang ingin mencapai kemerdekaan harus menggunakan strategi yang berfokus pada pembangunan sosial, ekonomi, dan politik, serta menjaga stabilitas politik, ekonomi, dan keamanan di seluruh dunia. Rangkuman 1Penjelasan Lengkap apa akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan1. Perjuangan kedaerahan rentan terhadap interferansi dari luar yang bisa mempengaruhi kebijakan dan menurunkan stabilitas politik dan ekonomi. 2. Kedaerahan menyebabkan kekerasan berupa perang saudara, pemberontakan, dan pemberontakan lokal yang berakibat pada korban jiwa dan kerugian ekonomi. 3. Kedaerahan mengakibatkan masalah sosial dan keamanan, seperti kecemasan masyarakat dan pelanggaran hak asasi manusia. 4. Kedaerahan juga menyebabkan masalah ekonomi, seperti inflasi, penurunan nilai mata uang, dan penurunan investasi asing serta meningkatnya pengangguran. 1. Perjuangan kedaerahan rentan terhadap interferansi dari luar yang bisa mempengaruhi kebijakan dan menurunkan stabilitas politik dan ekonomi. Perjuangan kedaerahan adalah cara yang digunakan oleh pemerintah daerah untuk mencapai tujuan tertentu, seperti meningkatkan kesejahteraan, melindungi kepentingan masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan. Perjuangan kedaerahan juga dapat berupa usaha untuk mencapai keadilan, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat kedaulatan daerah. Meskipun ini adalah salah satu cara pemerintah daerah untuk mencapai tujuan mereka, ada beberapa akibat yang dapat timbul dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan. Salah satu akibat dari perjuangan kedaerahan adalah rentan terhadap interferansi dari luar yang bisa mempengaruhi kebijakan dan menurunkan stabilitas politik dan ekonomi. Ketika pemerintah daerah berusaha untuk mencapai tujuan mereka, mereka dapat menghadapi tekanan dari pemerintah di tingkat yang lebih tinggi atau dari lembaga internasional seperti Bank Dunia. Tekanan ini bisa mempengaruhi kebijakan pemerintah daerah dan menyebabkan pemerintah daerah tidak dapat mencapai tujuannya. Selain itu, ketika pemerintah daerah berjuang untuk mencapai tujuannya, mereka dapat menghadapi tekanan dari kelompok-kelompok seperti korporasi, organisasi masyarakat sipil, dan kelompok-kelompok politik. Kelompok-kelompok ini dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah daerah dan menyebabkan pemerintah daerah tidak dapat mencapai tujuannya. Ketika pemerintah daerah menghadapi tekanan dari luar, mereka juga dapat menghadapi tekanan dari masyarakat setempat. Tekanan dari masyarakat setempat bisa berupa tuntutan untuk kebijakan yang berbeda dengan yang direncanakan pemerintah daerah, atau tekanan untuk mengubah rencana yang telah dibuat. Tekanan ini dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah daerah dan menyebabkan pemerintah daerah tidak dapat mencapai tujuannya. Selain itu, ketika pemerintah daerah berjuang untuk mencapai tujuannya, mereka dapat menghadapi tekanan dari kelompok-kelompok yang tidak berkepentingan. Kelompok-kelompok ini dapat mengganggu usaha pemerintah daerah untuk mencapai tujuannya dengan menggunakan strategi seperti demonstrasi, pemogokan, dan serangan jalanan. Tekanan ini dapat mempengaruhi kebijakan pemerintah daerah dan menyebabkan pemerintah daerah tidak dapat mencapai tujuannya. Kesimpulannya, perjuangan kedaerahan rentan terhadap interferansi dari luar yang bisa mempengaruhi kebijakan dan menurunkan stabilitas politik dan ekonomi. Tekanan dari luar, masyarakat setempat, kelompok-kelompok politik, dan kelompok-kelompok yang tidak berkepentingan dapat menghambat usaha pemerintah daerah untuk mencapai tujuannya. Akibatnya, pemerintah daerah tidak dapat mencapai tujuannya dan stabilitas politik dan ekonomi daerah dapat terancam. 2. Kedaerahan menyebabkan kekerasan berupa perang saudara, pemberontakan, dan pemberontakan lokal yang berakibat pada korban jiwa dan kerugian ekonomi. Kedaerahan adalah konsep politik yang berasal dari abad ke-18 yang berfokus pada kekuasaan pusat yang ditentukan oleh sekelompok elit yang mengendalikan kebijakan politik dan ekonomi. Konsep ini bertentangan dengan konsep demokrasi, di mana warga negara berpartisipasi aktif dalam proses politik. Konsep kedaerahan masih banyak diterapkan di berbagai negara di seluruh dunia hari ini. Akibat dari kedaerahan adalah bahwa kekuasaan akan menjadi terkonsentrasi di tangan sejumlah kecil elit. Grup elit ini akan mengendalikan kebijakan politik dan ekonomi, serta memiliki kendali atas sumber daya. Akibatnya, warga negara yang tidak memiliki akses ke kekuasaan akan dirugikan. Hal ini dapat menciptakan ketegangan antara kekuatan elit dan warga negara yang tidak memiliki akses. Ketegangan ini dapat menyebabkan berbagai macam bentuk kekerasan, seperti perang saudara, pemberontakan, dan pemberontakan lokal. Kekerasan akibat kedaerahan dapat menimbulkan berbagai macam konsekuensi buruk. Pertama, perang saudara dapat menyebabkan korban jiwa yang tinggi. Selain itu, perang saudara juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, menghancurkan infrastruktur, dan menyebabkan banyak kerugian ekonomi. Selain itu, pemberontakan juga dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan dan korban jiwa. Pemberontakan juga dapat menghancurkan infrastruktur, menciptakan ketidakstabilan politik, dan menyebabkan masalah sosial dan ekonomi yang luas. Kedaerahan juga dapat menyebabkan pemberontakan lokal yang dapat menimbulkan berbagai macam konsekuensi buruk. Pemberontakan lokal dapat menyebabkan korban jiwa dan kerugian ekonomi, serta menyebabkan ketidakstabilan politik dan masalah sosial dan ekonomi yang luas. Pemberontakan lokal juga dapat menyebabkan pecahnya kebijakan nasional, seperti pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Kesimpulannya, akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan adalah kekerasan berupa perang saudara, pemberontakan, dan pemberontakan lokal yang berakibat pada korban jiwa dan kerugian ekonomi. Kekerasan ini dapat menyebabkan inefisiensi politik, kerusakan lingkungan, dan masalah sosial dan ekonomi yang luas. Oleh karena itu, penting bagi negara-negara yang masih menerapkan kedaerahan untuk mengadopsi sistem politik yang lebih demokratis dan partisipatif sehingga mengurangi kekerasan dan memperbaiki kondisi sosial dan ekonomi. 3. Kedaerahan mengakibatkan masalah sosial dan keamanan, seperti kecemasan masyarakat dan pelanggaran hak asasi manusia. Kedaerahan adalah suatu bentuk perjuangan dalam masyarakat yang menekankan pada asal-usul dan menyatakan bahwa seseorang harus bersaing dalam hierarki sosial untuk memenuhi tujuannya. Perjuangan kedaerahan seringkali dihadapi oleh masyarakat yang dilanda ketidakadilan dan ketidaksetaraan. Perjuangan ini umumnya merupakan upaya untuk mengubah masyarakat, mengurangi ketidakadilan dan kesenjangan sosial, serta meningkatkan hak-hak asasi dan kesejahteraan. Akibat dari perjuangan kedaerahan, adalah bahwa masalah sosial dan keamanan yang muncul. Masalah sosial yang muncul akibat perjuangan kedaerahan sangat beragam, mulai dari masalah ekonomi sampai masalah politik. Masalah ekonomi yang muncul dari perjuangan kedaerahan adalah ketidakadilan dalam distribusi pendapatan dan pengaruh dari pengelolaan ekonomi yang tidak adil terhadap masyarakat. Masalah politik yang muncul akibat perjuangan kedaerahan adalah ketidaksetaraan dalam hak pilih, kurangnya partisipasi politik dari masyarakat, dan ketidaksetaraan dalam akses terhadap hak asasi. Masalah keamanan yang muncul akibat perjuangan kedaerahan adalah kecemasan masyarakat. Keadaan ketidakadilan dan ketidaksetaraan yang muncul dari perjuangan kedaerahan menimbulkan rasa tidak aman pada masyarakat yang berada di bawah. Ini menyebabkan masyarakat yang takut dan akan mempertahankan dirinya dengan cara apapun. Selain itu, pelanggaran hak asasi manusia juga merupakan masalah keamanan yang muncul akibat perjuangan kedaerahan. Pelanggaran hak asasi manusia sering terjadi ketika masyarakat tidak memiliki hak untuk berbicara, bersuara, dan menentukan nasib mereka sendiri. Kesimpulannya, perjuangan yang masih bersifat kedaerahan dapat menimbulkan masalah sosial dan keamanan, seperti kecemasan masyarakat dan pelanggaran hak asasi manusia. Masalah sosial yang muncul akibat perjuangan kedaerahan adalah ketidakadilan dalam distribusi pendapatan dan ketidaksetaraan dalam hak pilih. Sementara masalah keamanan yang muncul akibat perjuangan kedaerahan adalah kecemasan masyarakat dan pelanggaran hak asasi manusia. Perlu adanya upaya untuk mengatasi masalah ini dengan berbagai cara, seperti penegakan hukum yang tegas dan partisipasi politik yang lebih aktif dari masyarakat. 4. Kedaerahan juga menyebabkan masalah ekonomi, seperti inflasi, penurunan nilai mata uang, dan penurunan investasi asing serta meningkatnya pengangguran. Kedaerahan adalah struktur politik yang menempatkan kekuasaan di tangan sekelompok orang yang ditentukan, di mana kekuasaan hanya bisa dicapai melalui hubungan atau ketergantungan dengan pemimpin. Kedaerahan tidak menjamin pelaksanaan prinsip-prinsip demokrasi, karena tidak ada pemerintahan yang ditentukan oleh rakyat. Perjuangan kedaerahan masih berlangsung hingga sekarang, namun telah menimbulkan banyak masalah. Salah satu akibat dari perjuangan kedaerahan adalah masalah ekonomi. Dalam struktur kedaerahan, kebijakan ekonomi yang diambil oleh pemimpin biasanya dikendalikan oleh kepentingan pribadi atau kepentingan kelompok tertentu. Hal ini seringkali menghambat pertumbuhan ekonomi, karena pemerintah tidak dapat mencapai tujuannya dengan efisien dan berkeadilan. Inflasi adalah masalah yang umum terjadi di bawah pemerintahan kedaerahan. Inflasi adalah kenaikan harga yang berkelanjutan dan merupakan masalah ekonomi yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara permintaan dan penawaran. Ketika jumlah uang yang beredar melebihi jumlah barang yang tersedia, permintaan terhadap barang akan meningkat, menyebabkan inflasi. Kedaerahan juga menyebabkan penurunan nilai mata uang. Stabilnya nilai mata uang adalah salah satu kunci untuk menciptakan pasar finansial yang sehat. Ketika nilai mata uang tidak stabil, investor asing akan menunda investasi, yang akhirnya dapat menyebabkan penurunan investasi asing. Penurunan investasi asing dapat berdampak negatif bagi perekonomian suatu negara, karena mengurangi jumlah dana yang tersedia untuk membiayai kegiatan ekonomi. Kemudian, meningkatnya pengangguran juga menjadi masalah lain yang disebabkan oleh perjuangan kedaerahan. Ketika sebuah pemerintahan tidak berfungsi dengan baik, maka akan ada lebih banyak orang yang kehilangan pekerjaan. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan pengangguran, karena penciptaan lapangan kerja yang cukup untuk menyerap semua pekerja yang kehilangan pekerjaan akan menjadi lebih sulit. Ini akan membuat para pekerja yang kehilangan pekerjaan memiliki kesulitan untuk mencari penghasilan yang layak. Jadi, perjuangan kedaerahan masih bersifat kedaerahan telah menimbulkan masalah ekonomi, seperti inflasi, penurunan nilai mata uang, dan penurunan investasi asing serta meningkatnya pengangguran. Masalah ini dapat membuat perekonomian suatu negara terpuruk dan mengurangi kesempatan ekonomi yang tersedia bagi rakyatnya. Oleh karena itu, perlu adanya perubahan dalam struktur politik untuk mencegah masalah ekonomi yang disebabkan oleh kedaerahan. Perlu upaya untuk mewujudkan demokrasi yang berfungsi dengan baik, yang dapat memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh rakyat. Dilansirdari Encyclopedia Britannica, ciri ciri perjuangan bangsa indonesia: bersifat kedaerahan. bersifat serentak dalam berjuang. perlawanan fisik dengan menggunakan senjata. memiliki ide nasional yang jelas. dipelopori oleh kaum terpelajar. tokoh nasional berjuang melalui partai politik. pernyataan di atas yang merupakan ciri ciri perjuangan bangsa indonesia sebelum tahun 1908 adalah 1, 2 Apa akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan Jawaban Perjuangan yang masih bersifat kedaerahan sempat dilakukan oleh bangsa Indonesia di masa penjajahan dulu. Perjuang yang masih bersifat kedaerahan tersebut menyebabkan berbagai akibat yang tidak baik untuk bangsa Indonesia sendiri. Akibat dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan tersebut adalah sebagai berikut. Sulit memenangkan peperangan. Mudah diadu domba. Sulit untuk mengusir penjajah. Tidak bisa mencapai kebebasan dari penjajah. Kemerdekaan mustahil untuk dicapai oleh bangsa dan negara Indonesia. Pembahasan Indonesia sempat mengalami penjajahan oleh bangsa asing dalam waktu yang cukup lama, kuran lebih selama 4,5 abad atau 450 tahun. Penjajahan pun tidak hanya dilakukan oleh bangsa Belanda saja, melainkan terdapat pula bangsa asing lain, yakni Portugis, Inggris, dan Jepang. Lamanya penjajahan yang berlangsung di Indonesia terjadi karena ketidakmampuan bangsa Indonesia yang merupakan penduduk pribumi untuk melawan penjajah. Salah satu penyebab ketidakmampuan pribumi tersebut disebabkan oleh perjuangan yang dilakukan masihlah bersifat kedaerahan. Perjuangan yang bersifat kedaerahan memiliki makna bahwa perjuangan dilakukan oleh masing-masing daerah, belum dilakukan secara nasional. Artinya, belum ada kerja sama antarkelompok atau antardaerah untuk melawan penjajah. Hal tersebut menyebabkan beragam akibat yang tidak menguntungkan, bahkan cenderung merugikan bagi bangsa Indonesia sendiri. Berikut beberapa akibat yang ditimbulkan dari perjuangan yang masih bersifat kedaerahan tersebut. Sulit memenangkan peperangan. Mudah diadu domba. Sulit untuk mengusir penjajah. Tidak bisa mencapai kebebasan dari penjajah. Kemerdekaan mustahil untuk dicapai oleh bangsa dan negara Indonesia. Perjuangan bangsa Indonesia barulah membuahkan hasil ketika dilakukan secara bersama. Dengan persatuan juga kemerdekaan dapat dicapai oleh bangsa Indonesia pada 17 Agustus 1945. Karena itu, persatuan menjadi hal yang penting untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Persatuan tersebut juga membuat kekuatan dari bangsa Indonesia menjadi semakin bertambah. Di samping itu, ide dan strategi yang dapat diterapkan oleh bangsa Indonesia juga menjadi semakin banyak dan beragam. Persatuan juga membuat bangsa Indonesia tidak mudah untuk diadu domba karena kecurigaan antarsuku bangsa Indonesia dapat dihilangkan. Persatuan tersebut pun membuat terciptanya kerja sama antarkelompok sehingga perlawanan dapat dilakukan secara serentak. Akibatnya, penjajah akan kewalahan untuk menghadapi bangsa Indonesia. Persatuan membuat bangsa Indonesia yang beragam tidak lagi terkotak-kotak dalam kelompok yang kecil. Akibatnya, bangsa Indonesia tidak mudah untuk ditaklukkan oleh bangsa lain. Hal tersebut juga selaras dengan perupamaan lidi, jika hanya satu, akan mudah untuk dipatahkan, tetapi jika jumlahnya banyak, lidi tersebut akan sulit untuk dipatahkan. . 146 490 56 211 280 226 403 31

perjuangan yang semula bersifat kedaerahan dipersatukan dalam